Precious Life

Monday, January 31, 2011

Barusan saya dapat email yang memprihatinkan bahkan cenderung mengerikan dari sebuah milis grup. Silakan dibaca baik-baik dan mudah-mudahan bermanfaat bagi para orang-tua.
 
Dear all,

Mo sharing, hasil seminar "Menyiapkan Anak Tangguh di Era Digital" by Ibu Elly Risman,Psi - Yayasan Kita & Buah Hati, di Kemang Village 30 Oktober kemaren.

mulai yaa...

Jujur, perasaaan saya pas ikut seminar tsb, saya shock beratt...Lhoh? Ikut seminar kok shockk?

Benar, saya shock bener karena saya benar2 tertampar, tertohok , ter...ter..lainnya dengan poin2 yg disampaikan oleh pembicara di seminar tersebut...

Saya merasa, saya harus sharingkan apa yg saya dapat dr seminar tersebut, dgn harapan, paling ngga anak-anak kita bukan salah satu anak2 yg bakalan saya ceritakan di sharing saya berikut ini.....(Aminnnn...aminnnnn ya Robbal Alaminnnnn)

1. Seminar dibuka dengan layar presentasi yang menayangkan contoh sms anak sekarang, dengan huruf biasa tapi dibuat secara ALAY, tapi dibuat sedemikian rupa, sehingga kami, seluruh orang tua yang ada di ruangan seminar, tidak ada yang bisa membaca sms apakah itu?Apa maksud sms tsb?

Alaaahh...sms alay kan bisa dibaca. meski bikin mata dan otak kerja keras dulu buat tau maksudnya? NO! Totally, ga ada satupun yang bisa baca sms tsb.

Dan, Taaaraa.....ternyata selain dengan huruf alay, sms tsb, dibacanya harus dengan posisi HP terbalik (bagian atas HP menjadi bagian bawah)! Can u imagine thattt????

DAN isinya adalah:

" Hi, sayang, aku kangen nih. Udah lama kita GA ML, Yuk, mumpung bonyok lagi pergi, yuk kita ketemuan...dsb ." (sori saya agak lupa persisnya namun isinya kurang lebih spt itu - ML= Making Love=berhub SEX)

Seisi ruangan seminar lgs heboh.

Note dr pembicara:

"SMS sayang2an anak sekarang udah bukan i love u/I miss u, tapi udah soal LAMA GA ML..."

Demmm...Ihikksss dari awal seminar, mata saya udah melotot lebaarr!

Thursday, January 27, 2011

Menang Lomba Cerita Bebelac

Tak disangka, tak dikira Alhamdulillah Tuhan memberi rejekiNya melalui tangan Jauza, di moment hari ibu Desember 2010 kemarin. Club Nutricia mengadakan lomba cerita bebelac temanya lebih ke Ibu adalah Inspirasi anak. Langsung kepikir deh buat ikutan, kebetulan dus kemasan belum dibuang. Kutuangkanlah cerita pengalamanku bersama Jauza tentang cerita dokter kecil dan yang satunya tentang doa anak shalehah. Dalam hati, ku ucapkan doa “ Ya Allah semoga ceritaku ini, moment-moment yang telah kulewati bersama Jauza mengantarkanku menjadi pemenang event ini.” 
 
Kukirimkan langsung esoknya lewat pos, dan menanti sampai waktu pengumuman tiba. Tanggal 10 Januari 2011 kucari info-info tentang pemenang di tabloid Nakita, di Internet, oalahh kok ga ada yaa pengumumannya di tabloid pikirku. Tapi beneran berdasarkan informasi, pengumumannya tanggal 10. Ya udahlah mungkin belum ada aja informasinya. Esoknya masih ga nyerah buat cari informasi, berjalanlah aku menuju tukang Koran depan gerbang kantor dan langsung yang kutanya tabloid Nakita. Halaman per halaman ku perhatikan, mana yaa…sambil harap-harap cemas. Sampailah dihalaman paling belakang dan tadaaaaa…aku menemukan namaku dan nama Jauza di halaman tersebut. Ya Allah Alhamdulillah…seneng rasanya, kaget, haru, bangga pokoknya segala deh berkecamuk perasaanku hari itu. Langsung ku telpon rumah, “ Ayahhhh…Jauza menang lombanyaaa” Alhamdulillah cerita tentang keseharian anakku mengantarkannya jadi pemenang meski bukan pemenang utama tapi sungguh berarti bagiku dan suami, ada nilai kebanggaan tersendiri rasanya.

Pemenang Lomba Cerita Bebelac @ Nakita

Terima kasih nakk, kamu memang yang terbaik bagi kami, kamu satu-satunya kebahagiaan kami sayang. Bunda sungguh menyayangimu, dan tiada moment yang paling berharga selain bersamamu. Love my days with you baby…
 

Klinik Bersalin Bunda Nanda

Kemarin sempet hunting klinik-klinik bersalin, soalnya pingin bersalin di tempat yang lebih hommy gitu dehh, kan beda yaa ma suasana rumah sakit kek pengalaman pertamaku lahiran Jauza di RS. BORROMEUS. Secara umum di sana ok juga, tapi aku ngerasa ada sesuatu yang kurang aja, tapi ga enak juga kali ya di omongin hehehe…
 
Sempet blogwalking sampai akhirnya menemukan klinik bersalin yang memang jadi kebutuhan buat saya, terutama masih daerah yang bisa dijangkau dari rumah. Namanya klinik bersalin Bunda Nanda, daerah cipadung ujungberung. Dari beberapa refensi kayaknya ok juga dengan fasilitas dan pelayanan yang didapat. Dan ada pengalaman orang terdekat yang udah bersalin kesana, tetanggaku merasa nyaman katanya dengan tempatnya yang bersih, pelayanan yang ok dengan dokter yang komunikatif dan suster-suster yang ramah, fasilitas persalinan yang lengkap plus ada mushola yaaa krn itu penting buat kita yang muslim, room in antara bayi dan ibu, pokoknya menurut tetanggaku itu suasananya hommy banget. Juga dari segi harga disana jauh lebih murah dibanding harga-harga klinik bersalin lainnya, cerita kerabatku saja dia pake fasilitas kelas I (1 kamar sendiri, sofa, dan kamar mandi dalam) persalinan dengan dokter nginap 2 hari Cuma habis 3jtan. Cukup terjangkau bukan…
 
Ya aku dan suami akhirnya memutuskan, kalo kita mau pindah periksa kandungan aja kesana mulai dari bulan ini, dokternya pilih dokter Ani SpOG. Mudah-mudahan aja semuanya berjalan lancar sampai nanti tiba waktu persalinannya. Amin…

It's Borromeus Time

Dari awal kehamilan Jauza, aku dan suami telah memilih RS.Borromeus sebagai pilihan. Kami percayakan pada dokter Eddy Haswidi, SpOG yang menangani kehamilanku, begitu pula dengan kehamilanku sekarang aku percayakan lagi pada beliau ini yang baik hati, enak diajak ngobrolnya meski suka rada ceplas ceplos ya dok hehehe… tapi generally beliau ini ok kok, meski kadang antrinya luamaaaa 

Sejauh pantauan dokter, kandunganku sampai saat ini baik-baik, sehat-sehat…aku tanya dokter, dok kenapa sekarang tendangannya semakin kuat dan keras yaaa? … ya kan worry aja gitu lhoo takutnya da apa-apa, kok kayaknya yang sekarang lebih aktif dari kehamilan pertamaku. Tapi kata dokter justru itu baik, berarti bayiku sehat di dalam sana…
Nakkk…baik-baik ya dalam perut buncit bunda hehe…bunda slalu doakan yang terbaik untukmu, kakakmu dan kita semua. Bunda akan tunggu waktunya sampai kelahiranmu ke dunia ini, semoga kita segera dipertemukan sayang hingga kamu ada dalam dekapan hangat kami. Bunda, Ayah dan kakak Jauza. 

Semoga kalian anak-anakku senantiasa dijadikan anak-anak yang shaleh, anak-anak yang baik, anak-anak yang selalu menyayangi dan berbakti pada orangtua, keluarga serta melindungi umat, anak-anak yang cerdas dengan kecantikan dan ketampan hatinya selain cantik dan tampan secara lahiriah dan semoga kalian selalu dalam perlindungan Allah SWT. Aminn…

Mitos dan Fakta Seputar Kehamilan dan Menyusui

Halo para bunda yg sdang hamil atau menyusui..yuk kita bekali diri kita dengan ilmu yang cukup shingga TIDAK TERJEBAK dalam MITOS yg sering dikatakan orang dengan kata ''KATANYA''. Cari tau dulu segala sesuatunya, jadi kalau kita memutuskan untuk melakukan sesuatu, kita bisa mnjelaskan alasannya dan kita bisa yakin dengan apa yg qt lakuin, bukan hanya berdasar ... ''katanya''..so, bunda semua...AYO CARI TAU..:D


 •    MITOS SEPUTAR KEHAMILAN
Kehamilan adalah karunia Allah dan nikmat tersendiri bagi wanita. Kebahagiaan yang tentunya sangat diidamkan oleh setiap keluarga, kehadiran si buah hati yang dinanti.Saat seorang wanita hamil, biasanya akan banyak diberi nasihat oleh kerabat, keluarga, teman juga dari orang sekelilingnya, tentang pantangan dan keharusan selama masa kehamilan. Walaupun maksud mereka adalah demi kebaikan, tetapi tidak semua dari nasihat kehamilan itu benar secara medis maupun ilmiah. Karena kebanyakan hanya berdasarkan mitos atau kepercayan turun-temurun yang jauh dari kenyataan. Oleh karenanya bila anda hamil sebaiknya selalu menyampaikan informasi yang anda dapatkan kepada dokter atau referensi buku yang dapat dipercaya, sehingga anda mengetahui apa kebenarannya. Jangan hanya mengikuti sesuatu yang anda sendiri tidak mengetahui alasan dan kenyataannya.
Inilah beberapa fakta penangkis mitos seputar kehamilan:

1. Mitos: Tidak boleh memotong atau menjahit baju selama kehamilan atau anak akan lahir dengan bibir sumbing.
Fakta: Bibir sumbing biasanya karena pengaruh obat-obatan yang diminum ibu saat hamil, efek radiasi atau faktor genetic. Oleh karenanya x-ray tidak dilakukan selama kehamilan kecuali atas indikasi tertentu.

2. Mitos: minum susu kacang atau makanan dari kacang kedelai akan membuat bayi berkulit putih.
Fakta: warna kulit seseorang dipengaruhi oleh faktor genetika ayah dan ibunya, bukan dari susu kedelai.

3. Mitos: Jangan makan jeruk terlalu sering akan meningkatkan lendir pada paru bayi dan resiko kuning saat bayi lahir.
Fakta: Jeruk adalah sumber vitamin C dan serat yang baik.

4. Mitos: Sering minum es saat hamil menyebabkan bayi besar dan akan sulit lahir.
Fakta: Bayi besar biasanya berhubungan dengan ibu hamil yang mempunyai penyakit kencing manis. Jadi mungkin es ini diminum oleh ibu hamil yang memang dengan riwayat penyakit kencing manis. Jadi bukan minum es lalu menyebabkan bayi besar karena air es akan dikeluarkan oleh tubuh sebagai keringat atau air seni.

5. Mitos: Makan makanan pedas saat hamil akan menyebabkan bayi lahir dengan bercak kulit kemerahan atau bayi akan berkulit lebih gelap/hitam.
Fakta: Sekali lagi warna kulit seseorang tidak ditentukan oleh makanan pedas, tapi factor genetic dari orang tuanya. Dan faktanya bahwa makan makanan pedas saat hamil, membuat rasa tak enak di perut apalagi bila anda sedang mual, jadi bukan karena menyebabkan bercak kemerahan pada kulit....ingatlah untuk selalu mendapatkan fakta dan kebenaran secara medis atau ilmiahnya...

6. Mitos: Bila denyut jantung bayi cepat, berarti bayinya perempuan
Fakta: Di dalam kandungan, sama sekali tak ada bedanya; antara perempuan dan laki-laki. Kecepatan denyut janin ditentukan oleh usia janin. Sekitar lima minggu kehamilan, denyut jantung janin mendekati denyut jantung ibu, dan akan bertambah cepat sampai minggu kesembilan. Lalu akan menurun pada pertengahan kehamilan. Kondisi ini terjadi pada semua janin.

7. Mitos: Puting payudara berwarna gelap saat hamil, berarti bayi laki-laki.
 Fakta: Perubahan warna puting susu sama sekali tak berhubungan dengan jenis kelamin bayi. Perubahan warna tersebut disebabkan peningkatan progesteron dan melanocyte, hormon yang mengatur pigmentasi kulit. Puting susu, bercak kelahiran, tahi lalat, atau tanda-tanda lain dapat menjadi lebih gelap warnanya selama hamil. Warna itu akan memudar setelah melahirkan.

8. Mitos: Bila kandungan berat ke bawah berarti laki-laki, ke atas perempuan.
Fakta:  Bila kandungan ke atas, berarti kehamilan pertama dan tubuh ibu masih bagus. Otot perut cenderung semakin elastis pada setiap kehamilan. Jadi, bila bkan kehamilan pertama, perut cenderung semakin turun.

9. Mitos: Ingin melahirkan normal, jangan berlaku kasar pada hewan
Fakta:  Hingga kini tak ada bukti medis tentang pantangan ini. Namun dalam kondisi apapun kita tidak disarankan bersikap kasar pada hewan, jika tidak dirugikan.

10. Mitos: Ibu hamil sering bermimpi
Fakta: Benar, menurut para ahli, mimpi adalah perwujudan perasaan seseorang. Mimpi yang sering dialami oleh ibu hamil biasanya perwujudan dari rasa penasaran karena ia proses persalinan dan wujud bayinya kelak.

11. Mitos: Janin akan tumbuh lebih besar dan sehat jika ibu makan banyak
Fakta:  Hal penting saat hamil, adalah ibu makan secukupnya, dan tidak terlalu gemuk. Kegemukan saat hamil, rentan menyebabkan diabetes gestational (diabetes selama kehamilan), dan proses persalinan yang sulit.

12. Mitos: Minum rebusan air kacang hijau membuat rambut bayi tebal
Fakta:  Kondisi rambut serta jenis rambut ditentukan olef faktor genetik, jadi tak ada hubungannya dengan air rebusan kacang hijau.

13. Mitos: Menyematkan benda tajam pada baju atau bangle (semacam jahe) akan melindungi janin dari 'gangguan' supranatural
Fakta:  Satu-satunya gangguan yang bisa menyerang si kecil saat masih dalam perut adalah gangguan kesehatan. Ibu hamil disarankan banyak berdoa dan hidup sehat agar bayi yang akan dilahirkan selalu dalam kondisi baik dan sehat.

14. Mitos: USG berbahaya jika dilakukan setiap kali periksa kehamilan
Fakta:  Sejak pertama kali ditemukan, pemeriksaan USG tidak mengakibatkan gangguan pada ibu dan janin. USG sangat aman karena menggunakan gelombang suara 20.000 hertz dan dipakai secara menyebar.

Banyak lagi mitos kehamilan lainnya yang terdapat dalam masyarakat kita. Ketika bunda sedang hamil dan mendapatkan berbagai nasihat atau pantangan, ingatlah untuk selalu mendapatkan fakta dan kebenaran secara medis atau ilmiahnya. BUnda dapat bertanya kepada dokter untuk memastikannya sebelum bunda hanya sekedar mengikutinya saja.

•    MITOS SEPUTAR ASI
Banyak ilmu yang masih "abu-abu" seputar ASI. Sehingga mempengaruh bunda akan kebaikan ASI. Bahkan memilih untuk tidak memberikan ASI pada bayinya. Apakah memang demikian faktanya ataukah sekadar mitos belaka??

1. Mitos jika ibu mengalami kesundulan (hamil lagi dalam jarak dekat), apakah pemberian ASI harus dihentikan?
Fakta: Hal ini masih kontroversial. Ada dokter kandungan yang melarang ibu hamil menyusui karena khawatir terjadi kontraksi rahim yang bisa menyebabkan keguguran. Namun ada juga yang tidak melarang. Belum ada penelitian yang betul-betul membuktikan hal tersebut. Juga tak ada anjuran yang pasti dalam keadaan bagaimana seorang ibu hamil harus ekstra hati-hati. Kalau memang merasa nyeri perut dan memiliki riwayat keguguran, bermasalah dengan kandungan, atau malah pernah mengalami perdarahan, sebaiknya hentikan. Akan tetapi kalau kehamilannya sehat-sehat saja alias tidak ada masalah, pemberian ASI bisa diteruskan.

2. Sebelum menyusui, ASI yang keluar pertama harus dibuang dulu?
Fakta: Tidak perlu. ASI pertama yang keluar adalah kolostrum yang mengandung banyak zat antibodi untuk kekebalan tubuh. Anggapan ASI yang keluar pertama adalah basi juga tidak benar karena ASI selalu terlindungi dalam payudara ibu. Dengan tujuan membunuh kuman, tiap tetes ASI yang keluar sebelum menyusui boleh saja dioleskan di seputar puting susu ibu.

3. Benarkah ASI bisa anyep/dingin/basi?
Fakta: ASI selalu dalam keadaan terlindungi dalam payudara, sehingga tak mungkin basi atau dingin karena selalu sesuai dengan suhu tubuh, kecuali kalau ASI sudah dikeluarkan. Dalam suhu ruang ASI bisa bertahan sekitar 6 jam, dan 2 minggu hari bila ditaruh di kulkas serta 3 bulan di suhu freezer, asalkan tidak sering dibuka-tutup.

4.  ASI bisa berubah rasa dan warna?
Fakta: Rasa ASI memang bisa berubah dan lebih variatif sesuai dengan makanan yang dikonsumsi ibu. Komposisinya pun tergantung usia anak. Warna ASI juga bisa berubah sesuai kebutuhan zat gizi yang diperlukan bayi. Inilah urutannya:
Kolostrum ASI yang pertama keluar adalah kolostrum yang warnanya agak kekuning-kuningan. Kolostrum banyak mengandung zat antibodi yang bermanfaat bagi tubuh.
Mature milk Setelah beberapa hari, tubuh ibu memproduksi susu matang (mature milk) dengan komposisi:
Foremilk Selama 5 menit pertama ASI yang keluar berwarna kebiru-biruan dan tampak encer, dinamakan foremilk. Di dalamnya terkandung protein, laktosa dan nutrisi lainnya.
Hindmilk Selanjutnya, ASI yang diproduksi tubuh disebut hindmilk. Warnanya putih dan mengandung banyak lemak.

5. Benarkah payudara kanan mengandung makanan dan yang kiri minuman?
Fakta: Biasanya payudara mana yang disusukan pada bayi tergantung pada kenyamanan posisi ibu. ASI yang dikeluarkan, baik dari payudara kanan maupun kiri, sama-sama mengandung foremilk dan hindmilk atau dengan kata lain memiliki komposisi yang sama. Puaskan bayi pada satu payudara selama kira-kira 15 menit. Bila masih belum puas, barulah pindah ke payudara lainnya. Biasanya ASI yang keluar adalah bagian yang encernya dulu (foremilk), kemudian baru hindmilk.

6. Makanan pedas dan bersantan yang dikonsumsi ibu bisa membuat bayi mencret?
Fakta: Tak pernah terjadi bayi mencret hanya gara-gara makanan yang dikonsumsi ibunya. Meski demikian, sebaiknya jangan mengonsumsi makanan yang terlalu merangsang karena ada juga bayi yang menjadi kembung karenanya.

7.  Ibu menyusui sebaiknya tidak minum es karena membuat bayinya pilek?
Fakta: Tidak ada hubungannya sama sekali. Suhu ASI dalam payudara tetap hangat 37 derajat Celsius. Apa pun yang dikonsumsi ibu akan diserap darah dan nantinya diproduksi menjadi ASI.

8. Apakah obat aman dikonsumsi ibu menyusui yang sedang sakit?
Fakta: Rata-rata obat yang diresepkan dokter untuk ibu menyusui kala sakit aman bagi si bayi. Kalaupun ada yang sampai terbawa melalui ASI, pengaruhnya tidak signifikan atau membahayakan bayi. Konsumsi obat juga tidak menyebabkan berkurangnya produksi ASI, kecuali obat-obatan yang mengandung hormon estrogen seperti pil KB, atau obat jenis diuretik yang menyebabkan berkurangnya produksi ASI.

9. Jika bayi sakit pilek/batuk maka ibunyalah yang minum obat?
Fakta: Tidak benar. Bila bayi yang sakit, maka obatnya pun harus diminum si bayi dan bukan ibunya. Biasanya obat yang diberikan kepada bayi hanyalah obat-obatan yang sifatnya mengurangi gejala saja. Kalau ibunya yang minum obat, meski keluar melalui ASI, jumlahnya sangat kecil dan tidak bisa dipastikan dosisnya.

10. Semasa menyusui ibu harus makan dua porsi lebih banyak?
Fakta: Sebetulnya tidak demikian. Yang terpenting adalah konsumsi menu seimbang. Kalau merasa lapar silakan makan, tapi jangan dipaksa kalau sudah kenyang. Yang harus diperhatikan adalah keseimbangan dan kecukupan gizinya. Sebaiknya ibu pun tidak diet karena komposisi ASI bisa terganggu selain produksinya juga akan berkurang.

11. Payudara besar identik dengan ASI berlimpah?
Fakta: Tidak benar. Payudara besar menandakan banyaknya lemak yang menunjang. Sedangkan banyak sedikitnya produksi ASI tergantung pada gudang ASI dimana terdapat kelenjar-kelenjar susu yang menghasilkan ASI. Setiap ibu mempunyai kelenjar yang banyaknya kurang lebih sama.

12. Payudara jadi kendur bila menyusui?
Fakta: Justru proses menyusui membuat payudara jadi kencang. Karena adanya kontraksi dari otot-otot dan kelenjar payudara.

13. Menyusui bisa mempercepat rahim mengecil kembali?
Fakta: Selama menyusui, refleks isap bayi pada puting susu mem-feedback hormon di otak ibu. Ini menyebabkan kontraksi rahim. Selain mempercepat mengecilnya rahim, kontraksi juga akan mengeluarkan darah nifas yang mungkin masih tertinggal usai melahirkan.

14. Bila anak sudah 2 tahun ASI tak bagus lagi?
Fakta: Memang ada anjuran ASI diberikan sampai anak usia 2 tahun saja. Produksi ASI sendiri masih tetap baik. Demikian pula dengan komposisi kandungan gizinya, meskipun telah berubah sesuai usia anak.

15. Bayi dengan ASI eksklusif akan susah diberi makanan pendamping lainnya?
Fakta: Justru bayi yang mendapat ASI eksklusif nantinya lebih mudah menerima variasi rasa makanan pendamping. Karena bayi sudah terbiasa memperoleh rasa ASI yang variatif.

16. Setelah ibu bekerja produksi ASI akan berkurang?
Fakta: Tidak selalu. Caranya, sebelum dan sesudah bekerja ibu tetap memberikan ASI langsung kepada bayinya. Sementara selama ibu bekerja, ASI tetap dikeluarkan dengan cara diperah tiap 3 jam sekali. Kalau hanya diperah saja tanpa disusukan langsung, produksinya pun akan berkurang karena isapan bayi dapat merangsang kerja otak untuk menghasilkan hormon prolaktin. Bila hanya diperah, rangsang yang ditimbulkannya jelas berbeda.

17. Bisakah ASI dikeluarkan kembali setelah menyusuinya terhenti sementara?
Fakta: Sangat mungkin ibu yang pernah menyusui dan memberhentikan ASI-nya kemudian ingin menyusui lagi. Caranya dengan proses relaktasi, yaitu dirangsang melalui isapan bayinya. Butuh waktu beberapa hari untuk bisa keluar lagi. Lebih mudah bila usia bayi kurang dari 2 bulan dibanding bayi 6 bulan ke atas. Namun prinsipnya, bila bayi sering didekatkan, maka suara, tangisan, isapan pada puting susu dan kedekatan ibu dengan bayinya akan membantu produksi ASI kembali, berapa pun usia si bayi.

18. Meski ibu malnutrisi komposisi ASI tetap tak berubah?
Fakta: ASI merupakan makanan terbaik bagi bayi. Kalaupun sampai terjadi malnutrisi, kualitas ASI tetap terjaga dengan mengorbankan sang ibu. Namun kompensasi ini ada batasnya, misalnya ibu dengan malnutrisi berkepanjangan sampai titik tertentu bisa membuat komposisi ASI berubah. Meski demikian tetap lebih baik ASI diberikan daripada tidak sama sekali.

19. Bayi yang disusui sampai usia 2 tahun akan lebih lekat dengan orang tuanya?
Fakta: Berdasarkan banyak pengalaman, ikatan anak dengan ibunya menjadi lebih kuat. Kecerdasan emosinya pun lebih stabil dan bagus. Nantinya anak tumbuh menjadi pribadi yang mantap dan penuh percaya diri. Secara intelektual pun anak mempunyai kemampuan yang baik.

20. ASI bisa menyebabkan obesitas?
Fakta: Tidak. ASI merupakan cairan hidup. Kandungan yang terdapat di dalamnya begitu diserap tubuh akan menyesuaikan dengan kebutuhan bayi. Semua zat yang dibutuhkan seperti AA/DHA terdapat dalam ASI dan begitu masuk ke tubuh secara otomatis pula enzim-enzim berharga itu tercipta.

21. Bila mengenai pipi bayi, ASI akan menyebabkan eksim/dermatitis?
Fakta: ASI relatif aman. Kemungkinan dermatitis pada pipi bayi karena ASI kecil sekali.

22. Bila ASI terkena alat kelamin bayi laki-laki kelak bisa menyebabkan impoten?
Fakta: Tak ada hubungannya sama sekali antara ASI sebagai penyebab impotensi kelak.

23. Bayi yang sakit mata bisa sembuh hanya dengan ditetesi ASI?
Fakta: Belum ada penelitiannya. Untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan lebih baik segera bawa si kecil ke dokter mata.

24. Dilarang menyusui saat magrib karena takut si bayi "kemasukan"?
Fakta: Ini jelas-jelas mitos yang tak ada alasannya. Bayi bisa disusui kapan pun dia membutuhkannya.

25. Bolehkah bayi minum ASI donor?
Fakta: Meski bukan ASI dari ibunya, pengaruhnya tetap lebih baik buat si bayi dibanding bila ia mendapat susu formula.

26. Bila bayi kuning, ASI harus dihentikan?
Fakta: Bayi kuning awal biasanya terjadi di hari kedua atau kesepuluh dalam kehidupannya. Untuk mencegah agar tak semakin parah, justru sangat dianjurkan pemberian ASI yang lebih banyak. Jadi, jangan batasi frekuensinya dan tak perlu memberi tambahan cairan lainnya seperti air mineral dan sebagainya.

Nah..bagaimana..sudah jelas ya bunda..pada intinya, cari tau dulu sebelum mengikuti yang hanya ''katanya'' tpi juga kita menghargai nasihat dan wejangan orang2 tua kita dengan menjawab diplomatis dan memberikan senyum, jangan sampai penolakan kita ekstrim sehingga menyakiti hati mereka ya..ya bunda..sekarang prnsip kita adalaaaah..AYOOOO CARIIIII TAUUUU..:D

Read and get smarter everyday!!
Semoga bermanfaat

Sumber:
1. www.infoibu.com
2.http://conectique.com/tips_solution/pregnancy/during_pregnancy/article.php?article_id=3419&_page=3
3.http://menujucintanya.wordpress.com/2010/03/24/mitos-seputar-asi/ (Narasumber: dr. Nanis Sacharina Marzuki, Sp.A., Konselor Laktasi dari Klinik Anakku, Cinere, Jakarta)
 

Kehidupan dalam ragaku

Tuts lapi jam ini mengantarkanku untuk menulis sesuatu dalam rumah mayaku , kasian juga hiks..hiks..:( dah lama ditinggal, kalo ngomong alesan sih banyak yaaa..tapi ga mau ahhh banyak-banyak alesan lagi, sekarang waktunya seru-seruan lagi cerita sedikit perjalananku.

Beberapa waktu yang lalu, aku dah pernah cerita kan bahwa aku tengah menikmati kebersamaanku bersama Jauza aja setiap harinyaaa, ahh banyak yg seru ternyata habiskan waktu bersamamu nakkk…I LOVE THIS MOMENT Jauzaaaaa, namun dilematis tawaran pekerjaan dari atasanku yang dulu menjadi pertimbangan lagi bagiku, antara iya dan tidak laluuuuu apa pilihankuuu?...Maaf ya nakkk untuk sementara waktu bunda harus memilih pekerjaan ini, yang sebenarnya pekerjaannya lebih berat dari pekerjaan bunda sebelumnya. Tapi sekali lagi maaf nakk, maafkan bunda sayangggg…sebetulnya bukan ini pilihan bunda. 

Disaat berbagai perasaan berkecamuk dalam benakku, saat aku harus sign kontrak dgn secarik kertas itu Tuhan memberi sign, isyarat lain. Bahhwaaaa aku dipercaya lagi untuk dititipi amanah-NYA ada kehidupan dalam ragaku…Alhamdulillah, cerita baru kehidupan rumah tangga kami akan segera lebih berwarna, kebahagiaan kami setelah menikah, memiliki Jauza dan sekarang hamil lagi. Aku harus percaya bahwa ini rejeki Tuhan, dan aku yakin Tuhan akan memberi jalan pintu rejeki melalui anak-anak kami.

Setelah berbagai pertimbangan yang harus aku dan suami diskusikan di awal kehamilanku berkaitan dengan pekerjaan baruku, Alhamdulillah aku jalani dengan fisik yang cukup kuat sekarang usia kehamilanku menginjak bulan kelima, yang kedua ini justru tidak berasa hamil, ga ada mual, ga ada muntah, ga ada ngidam…sekarang aja masih pulang pergi pake motor hehehe…nyantei banget pokoknya lahh. Terima Kasih Tuhan akan kujaga amanah-amanahMu dengan baik hingga akhir hayatku…

Tuesday, January 25, 2011

Dokter Kecilku

Sekarang di rumah aku punya dokter pribadi lhoo… hebat kan ya hehe...
dokter kecil yang siap kapan saja menghibur dan mengobati pasiennya.
 
Mau tau cerita dari dokter kecilku?...
 
Ceritanya karena keteledoranku, minggu pagi jatuh dari motor gara-gara mau standarin motor di jalan menurun, dah tau berat, tetep nyoba..eh taunya ga nahan dan jatuh dehhh..luka2 lecet dan lebam kaki dan tanganku, sampe sekarang masih berasa hiks…hiks...hiks.. :(
 
Dokter gede langsung nolongin, makasih ya ayah dah obatin ma pijitin hehe...terus dokter kecil langsung bangun gini katanya

Jauza : Bun..knapa bun?..cakit yaa..Jaza liat.. (tangannya langsung meraba kakiku yang luka2 lecet)
Aku : Iya nak Bunda jatuh tadi dari motor.
Jauza : Bun, Jaza obatin ya.. (langsung lari ambil kotak P3K)
Aku : Iya makasih nakk..
Jauza : yang ini ya Bun? (sambil nunjukin betadine) sini Jaza obatin yaa, Bunda diem ya...diem, jangan nangis ya Bun...

trus kakiku di tiupin...dijampe katanya biar ga sakit...dah sembuh Bun...dah sembuh...dah diobatin.
 
Aku ma ayahnya terang aja tersenyum liat tingkah dokter kecilku xixixiii..terang aja bunda ga nangis sayang, bunda ma ayah bangga. Begitu sayang dan perhatiannya dokter kecilku ini, 28 bulan lulus kualifikasi dokter hahahaha... Terima kasih sayanggg...